Coretan ini adalah materi saat mengisi seminar di salah satu event gabungan kampus dalam Techno Group di GSG PemKab Tangerang.
Topik Bahasan :
1. Tak Kenal Maka Tak Sayang | Kompetensi Diri
2. Orang Kaya di Dunia
3. Mengapa Gelar Lapak Di Internet
4. Model Bisnis Online
5. Langkah Awal Menjadi Online Enterpreneur
6. Memahami Rumus Sukses
7. 10 Langkah Mahasiswa Menjadi Enterpreneur
Secara detil semoga segera bisa menuliskan topik per topik, namun beberapa hal yang bisa dijelaskan singkat bahwa para orang-orang kaya hari ini adalah mereka yang memulai bisnisnya disaat muda, lihatlah Bill Gates : Usia 17 th membentuk usaha Traf-O-Data, Mark Zuckerberg : Umur 20 th membuat facebook dan Larry Page : Umur 25 tahun memulai Google.
So, berikut setidaknya 10 langkah untuk mahasiswa Menjadi Cyberpreneur di usia Muda.
1. Identifikasi Diri dan Lingkungan
Harus segera bisa mengiIdentifikasi diri, kelebihan kita di mana? Pelajari latar belakang lingkungan dekat. Aktivitas mereka bekerja atau usaha di bidang apa?
2. Pilih Partner dan Tema Produk
Pilih teman yang bervisi sama dan memiliki latar belakang yg dekat dengan bidang yang kita garap. Anggap kita pilih teman yang kebetulan orangtuanya mempunyai Toko Kelontong. So.. Aplikasi Kasir Toko / POS jadi tema perdjoeangan kita!
Bila kita pilih teman yang kebetulan orangtuanya mempunyai Usaha Konveksi, So.. bisnis fashion jadi tema perdjoeangan kita!
3. Pilah dan Pilih Produk
Cari sumber ilmu, cari buku yang membahas aplikasi atau Sistem Informasi Manajemen (SIM) untuk Toko. Pilih yang source code-nya terbuka. Atau cari open source, eksplorasi situs sf.net. Untuk yang bisnis fashion Pelajari tentang fashion dari google, dari tren, harga pasar dan ilmu-ilmu yang terkait. Cari [fokus] keunggulan dari produk kita, Cari komunitas yang mungkin dimasuki dst..
4. Oprek Produk dan Perbaiki Desain
Oprek POS atau aplikasi Kasir yg kita pilih. Pelajari source code-nya dan tambahkan fitur yang diperlukan meskipun masih sederhana. Buat icon, logo dan desain user interface yang baru, unik dan khas. Pokoknya perbaiki desainnya! Cek lisensinya supaya tidak melanggar.
Oprek Produk yg kita pilih adalah fashion. Pelajari pasarnya, keunggulannya dan tambahkan ide fitur yang bisa ditempelkan meskipun umum atau sederhana. Buat icon, logo dan desain bungkus yang baru, unik dan khas. Pokoknya perbaiki desainnya!
5. Manfaatkan Lingkungan
Kita sudah punya produk yang siap ditawarkan meskipun masih sederhana, minta teman kita supaya mau menggunakan produk kita, Diskon atau Gratiskan saja bila perlu untuk public figur.
6. Dapatkan Portfolio dan Promosi
Hore! Kita sudah punya satu pelanggan, sampaikan ke public bahwa produk kita sudah terbukti digunakan.. Iklankan via Facebook, Tweeter, Tokopedia, Bukalapak, Grup WA dll
7. Lakukan Blog Marketing
Buat situs untuk promosi. Tanpa modal? Pakai blog gratisan: WordPress.Com, Blogspot.Com, dll. Mulai ngeblog, ceritakan tentang cara Sistem Informasi Toko, bagaimana kesulitan bila ditangani manual akan terselesaikan dengan aplikasi komputerisasi. Manjakan pengunjung dengan informasi-informasi tentang manfaat IT dst. Jangan lupa beri jargon.
Untuk yang fashion, ceritakan tentang cara pembuatan, foto-foto pembeli kita, buat testimoni, ceritakan kisah sukses model dan sejenisnya. Manjakan pengunjung dengan informasi fashion lokal dan mancanegara. Jangan lupa beri jargon misalnya : “Nyaman dan Trendi“ – “Selembut Syahrini..”
8. Kejar Terus Portfolio
Rayu teman lain yang punya tetangga, kakek, nenek, bapak, ibu, paman atau saudara baik jauh maupun dekat yang mengelola Toko, minta supaya mau instal. Gratiskan, tapi kalau mau bayar juga nggak nolak 😉 Paling tidak ada ongkos naik angkot untuk install POS-nya . Jangan lupa update spanduk dan brosur dengan menyampaikan skala user kita sudah se-Indonesia 
Atau bahwa produk kita sudah digunakan berbagai kalangan dan lokasi. Ulas dan foto-foto.. Sebarkan.
9. Benahi Produk dan Tambahkan Model
Alhamdulillah sudah dapat pelanggan! Oprek lagi produk kita, tambahkan fitur, model, pilihan berdasarkan feedback dari pengguna. Tawarkan lagi, jangan gratis atau terlalu mahal. Tetap lakukan blog marketing, bisa juga dipertajam dengan aktif ikut pameran atau membuat butik galery di Rumah
10. Matangkan Produk dan Mulai Kembangkan Produk Lain
Terus perbaiki dan matangkan produk mengikuti selera pasar. Apabila satu produk sudah matang, pikirkan untuk mengembangkan produk lain, Mulai lagi dari tahap pertama, cari teman lagi yang punya hubungan dengan pengelola bengkel, perpustakaan, toko buku, dsb.
Selamat, Sang Mahasiswa Sudah Menjadi Entrepreneur!